Selama Satu Bulan Buka Saat PPKM, Gunung Bromo Menghasilkan PNBP Sebesar Rp283 Juta

Jakarta - Kunjungan wisatawan cukup tinggi saat kawasan Gunung Bromo dibuka secara bertahap dan terbatas di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selama sebulan dibuka, gunung yang berada di ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini dikunjungi sebanyak 7.904 wisatawan.

Angka tersebut terdiri dari wisatawan Nusantara sebanyak 7.878 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 26 orang. Dari jumlah kunjungan itu, pendapatan negara bukan pajak atau PNBP yang dihasilkan sebesar Rp 283.478.500.

"Wisatawan Nusantara sebanyak 7.878 orang, mancanegara sebanyak 26 orang. Total 7.904 orang. PNBP sebesar Rp 283.478.500," kata Kepala Sub Bagian Information Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS), Sarif Hidayat, Selasa (5/10/2021).

Sarif mengatakan, information kunjungan itu terhitung sejak 6 September 2021 saat kawasan Gunung Bromo dibuka secara bertahap dan terbatas di masa PPKM hingga 30 September 2021. "Terhitung sejak 6-30 September 2021,"katanya.

Saat ini, kawasan Gunung Bromo sudah ditutup lagi karena status PPKM di daerah penyangganya naik ke level 3 berdasarkan asesmen Kementerian Dalam Negeri. Penutupan kembali Gunung Bromo itu disampaikan melalui surat pengumuman oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) nomor PG.29/ T.B/ BIDTEK/BIDTEK.1/ KSA/10/2021 yang ditandangani oleh Plt Kepala Balai Besar, Novita Kusuma Wardani.

Penutupan kembali aktivitas wisata itu berdasarkan pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 47 tahun 2021 tentang PPKM level 4, 3, 2 dan 1 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali. Dalam Inmendagri terbaru itu, seluruh daerah penyangga Gunung Bromo, yakni Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Lumajang masuk PPKM Level 3.

Adapun berdasarkan Inmendagri tersebut, tempat wisata di daerah dengan PPKM Level 3 ditutup sementara. Sebelumnya, aktivitas wisata di Kawasan Gunung Bromo dibuka melalui akses Pasuruan dan Probolinggo karena kedua daerah tersebut berada di level 2.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berwisata di Sekitar Kompleks Keraton Surakarta Hadiningrat, Dengan Menaiki Bendi

Berwisata ke Tanjung Lesung, Melihat Keindahan Pantai Sekaligus Melihat Krakatau Dengan Joy Flight

Pemerintah Selandia Baru Akan Membuka Pintu Untuk Wisatawan Asing yang Sudah Vaksin Pada April 2022